tak banyak yang mengerti suara
mengalir dari sela giginya
teriakan janjinya, seumpama ditemani
diwaktu yang sia-sia
obrolan ringan dibawah jendela yang rimbun
saat ku belia, duduk didepan dosen
mengajarkan belokan tajam yang tak sama
kebodohan yang dipaksa membayar
susah ku mengerti, gelar yang dinantikan
berujung gerbang curam hampa tanpa ketenangan
inikah yang kau ajarkan, kegelisahan dengan
pelangi wacana dan teori kecerdasan?
mengalir dari sela giginya
teriakan janjinya, seumpama ditemani
diwaktu yang sia-sia
obrolan ringan dibawah jendela yang rimbun
saat ku belia, duduk didepan dosen
mengajarkan belokan tajam yang tak sama
kebodohan yang dipaksa membayar
susah ku mengerti, gelar yang dinantikan
berujung gerbang curam hampa tanpa ketenangan
inikah yang kau ajarkan, kegelisahan dengan
pelangi wacana dan teori kecerdasan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar